Set Top Box Bekas Vs OpenWRT - Cara Manfaatkan STB sebagai Router WiFi

 

RUANGJUTA.COM - OpenWrt (Open Wireless Router) adalah suatu sistem operasi atau OS berdistribusi GNU atau Linux dalam bentukan firmware, yang di dirikan pada Januari tahun 2004. OpenWrt ini berfungsi sebagai server atau wireles router yang di dalamnya dapat dimodifikasi atau bisa di install berbagai tools untuk segala kebutuhan jaringan internet.

Proyek OpenWrt adalah nama pengembang yang berdistribusi komunitas dengan model sumber terbuka (Open Source). Sehingga system operasi ini bisa kalian dapatkan secara gratis, bahkan bukan hanya itu, OpenWrt ini bebas dimodifikasi oleh siapapun karena model sumbernya adalah open source.

Buat kalian yang merasa kuota internetnya cepat habis dalam sekejap, memilih untuk memulai belajar jaringan internet menggunakan OpenWrt adalah langkah yang tepat. Karena OpenWrt ini bisa untuk meminimalisir penggunaan kuota yang cepat habis, bahkan bisa difungsikan sebagai internet secara gratis.

STB itu adalah set top box atau sebuah device yang system operasinya berbasis linux atau android, STB ini bisa kita modifikasi untuk di jadikan sebuah server hotspot atau wi-fi rumahan yang bisa kita install OpenWrt didalamnya.

Jenis STB Yang Sering Dijadikan OpenWRT

STB HG680P

Set Top Box seri ini adalah device yang paling banyak dimanfaatkan sebagai router OpenWrt, karena banyak developer yang memodfikasi system operasinya, sehingga mudah dicari firmwarenya. Dengan RAM 2 Gb dan memory internal 8 GB 2 port USB dan 1 Port LAN  1 slot memori card 1 port HDMI.

Akan tetapi device ini tidak disarankan untuk penggunaan wi-fi internalnya, kita harus menambah pemancar wi-fi tambahan agar bekerja lebih maksimal

STB B860H v.1

Device ini cukup untuk penggunaan hotspot pribadi yang mungkin hanya pemakaian tidak terlalu banyak tools, karena STB ini termasuk buatan lawas yang mungkin spesifikasinya belum cukup mumpuni, hanya dengan RAM 1 GB dan internal 8 GB saja.

STB B860H v.2

Untuk desainya tidak beda dengan versi sebelumnya, hanya saja untuk yang versi kedua ini memiliki spesifikasi yang lebih mumpuni dari versi sebelumnya, dengan RAM yang berkapasitas 2 GB dan memori internal 8 GB, dari sisi pengguna pun lumayan banyak, akan tetapi STB ini tidak dibekali Wi-Fi internal, sehingga jika dijadikan openwrt harus menggunakan pemancar wi-fi eksternal.

Baca juga: Rekomendasi Laptop Untuk Mahasiswa Harga 4-7 Jutaan

Walaupun masing-masing STB tersebut bisa dimanfaatkan dari wi-fi internal atau bawaannya untuk di pancarkan, tetapi menurut pengalaman saya itu tidak bekerja secara maksimal. Oleh karena itu saran dari saya jangan menggunakan wi-fi langsung dari stb-nya, karena ini akan memicu mesin stb cepat panas dan cepat rusak. Sebaiknya kalian bisa tambahkan pemancar wi-fi eksternal, ini akan lebih maksimal dan awet, bisa kalian menggunakan, pemancar wi-fi dari produk Tp-Link, Tenda, Toto Link, dll.

Langkah-Langkah Instalasi OpenWRT Didalam STB

Seperti yang saya alami dari awal saya mengenal openwrt, inilah langkah yang saya lakukan untuk memodifikasi STB openwrt, dan yang perlu kalian siapkan adalah;

• STB bekas Indihome, sebaiknya kalian beli yang sudah di root
• SD card Class 10
• Pemancar Wi-Fi
• Modem ( saya menggunakan modem huawei usb stik E3372 Hi-Link)

Burning Firmware

Untuk burning firmware kalian bisa menggunakan aplikasi rufus atau BalenaEtcher, kalian siapkan SD card untuk menampung firmare openwrt, setelah itu bisa kalian menggunajkan card reader, jika firmware sudah siap maka kalian tinggal burning saja. Setelah di burning kalian cukup tancapkan sdcard di slot memori yang ada di STB dan siap di gunakan.

Firmware seperti gambar diatas adalah yang saya gunakan saat ini, adalah firmware yang dikembangkan oleh om reyre, saat ini pun sudah banyak penggunanya karena dengan kemudahan tools tools yang ada didalamnya, jika kalian penasaran dengan firmware ini, bisa kalian kunjungi langsung di chanel youtube miliknya dengan nama chanel indonesian tech chanel, di chanel tersebut banyak penjelasan tentang openwrt khususnya untuk para pemula.

Dengan menggunakan berbagai tools yang ada pada openwrt, kalian bisa menikmati internet freedom tanpa batas. Berikut tools yang ada didalamnya;

• Open Clash
• Libernet
• Paswal
• STL
• XDerm
• Wire Guard
• ZeroTier

Dan masih banyak lagi tools lainnya, salah satunya tools yang ada pada gambar di atas. Pada dasarnya openwrt bisa kalian manfaatkan sebagai wi-fi rumahan, RT/RW Net, dan wi-fi voucheran. Dengan meminimalisir biaya penggunaan data yang kalian gunakan pada provider terntentu, karena jika kalian menggunakan openwrt tentunya akan lebih hemat biaya yang dikeluarkan, sehingga jika untuk berbisnis ini sangat menguntunkan dan profit lebih maksimal.

OpenWrt untuk apa? Banyak sekali pertanyaan seperti itu, dan semoga artikel yang saya tuangkan di atas dapat membantu dan mewakili pertanyaan agan semua mengenai OpenWrt.